KOTA MADIUN, Kilasnusantara.id — Setelah hampir enam bulan atau sejak bulan agustus tahun lalu para pedagang menempati lapak sementara di Jalan Kutai, Kota Madiun, Provinsi Jawatimur, akhirnya para pedagang mulai kembali boyongan ke dalam Pasar Kawak (Pasar Legendaris yang dulunya mereka berjualan)
Ini setelah Dinas perdagangan Kota Madiun memberikan izin pengoperasian pasar legendaris tersebut pasca direnovasi Tahun 2023 kemarin.
Kepala Dinas Perdagangan (Kadisdag) Kota Madiun Ansar Rasidi mengatakan para pedagang mulai menempati kios dan mereka sudah mulai beroperasi (berjualan) tapi, masih ada beberapa pedagang yang belum pindah dengan alasan masih mempersiapkan dagangannya, boyongan perlu segera dilakukan, sebab, bangunan pasar relokasi akan dibongkar untuk menormalisasi Jalan Kutai. Kota Madiun ada 103 pedagang yang sebelumnya menempati tempat relokasi dan semua pedagang sudah terakomodir menempati kios dan lapak masing masing, (9/1/2024)
Perlu diketahui untuk rehabilitasi pasar tidak mengubah jumlah kapasitas kios dan lapak, karena renovasi hanya fokus pada peremajaan bangunan pasar seluas 1.650 meter persegi tersebut.
Pedagang yang menempati merupakan pedagang lama Pasar Kawak. Karena tidak ada pedagang baru,semua pedagang mendapat jatah tempat,’’ salah satu pedagang mengatakan ke Kilas Nusantara.id ” mereka sangat berterimakasih kepada Pak Walikota yang sangat peduli akan nasib para pedagang pasar kawak ini semoga jadi berkah
(@pur)