Muba,Kilas Nusantara – Peningkatan Jalan cor beton komplek GBL (Griya Bumi Lestari) Kecamatan Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin, Provinsi Sumatera Selatan diduga belum sampai satu bulan selesai pengerjaan nya, fisik jalan sudah banyak yang retak .(04/01/2023)
Cor beton jalan komplek (GBL) yang di kerjakan oleh CV (sungai penuh) yang mana menelan biaya anggran APBD 2022 RP.2.200.684.000,- (Dua Milyar Dua Ratus Juta Enam Ratus Delapan Puluh Empat ribu Rupiah) di duga kekuatan fisik jalan meragukan, sepertinya dikerjakan asal jadi berpacu dengan waktu.
Informasi yang dihimpun awak media dari warga setempat berinisial (M) yang mana mengomentari terkait kinerja proyek peningkatan cor beton jalan (GBL) yang diduga asal jadi tersebut
“Baru selesai pembangunan jalan di komplek kami ini, tapi kenapa dan ada apa sudah fisik jalan sudah mulai retak seperti ini.”ujar salah satu warga inisial (M).
Warga tersebut mengatakan, kalau kinerja seperti ini, besar kemungkinan tidak tahan lama fisik peningkatan cor beton jalan komplek (GBL) yang baru selesai dikerjakan.
Dari pantuan awak media di lokasi peningkatan jalan cor beton yang mana pengerjaannya sudah selesai tersebut bahwa memang benar apa yang di jelaskan warga yang berinisial (M) selaku warga komplek GBL.
Menurut penilaan awak media terkait proyek peningkatan cor beton jalan komplek GBL yang dimaksud, diduga memang dikerjakan asal jadi saja dan membenarkan apa kata komentar warga komplek GBL inisial (M)
Sementara itu, Aditia selaku kabid Perencanaan Dinas PUPR saat di konfirmasi terkait Peningkatan Jalan cor beton komplek GBL (Griya Bumi Lestari) Kecamatan Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin, Provinsi Sumatera Selatan, menjawab dengan singkat.
”Ia nanti saya sampaikan,” jawab Aditia yang sangat singkat
(Armadi)