Balap Liar di Jalan Dr. M. Hatta Jembatan Ogan Dua, Sangat Meresahkan Masyarakat

BATURAJA OKU, KilasNusantara.id — Warga di Sekitaran Jalan Dr. Mohammad Hatta tepatnya ddi sekitaran jembatan Ogan Dua sampai gedung serbaguna, sangatt diresahkan dengan adanya balap Liar yang hampir setiap malam dilakukan oleh sekelompok kawanan anak muda.

Sekelompok pemuda yang tidak dikenal dengan mengendarai sepeda motor Jambrong, Knalpot racing dan tak satupun terlihat mengenakan Plat nomor Polisi (Nopol) yang hampir tiap malam mengadakan balap liar.

Selain meresahkan masyarakat sekitar juga membahayakan pengguna jalan lain dan tidak menutup kemungkinan bisa membahayakan keselamatan dari para sekelompok kawanan anak muda yang sedang mengadakan aksi balap liar tersebut.

Dengan adanya hal tersebut, warga melapor kejadian tersebut ke Ketua RT 21, dan menanyakan apakah yang mengadakan balap liar tersebut warga RT.21?

Dengan adanya laporan tersebut, maka Ketua RT 21 Kelurahan Kemala Raja, Kecamatan Baturaja Timur Kabupaten Ogan Komering Ulu,(OKU) akan menindaklanjuti laporan dari warga.

“Balap liar tersebut sangatlah mengganggu ataupun sangat meresahkan, maka dengan cara akan memanggil orang tua anak-anak muda tersebut,” tegas Ketua RT.21.

Dan sangking kesalnya serta sudah terlalu keseringan dikejutkan oleh bisingnya suara knalpot racing yang sangat kencangnya dari para pembalap liar tersebut.

Selain itu juga, warga RT 21, Kelurahan Kemalaraja, Kecamatan Baturaja Timur, Kabupaten OKU menghubungi Wartawan media Kilasnusantara.id memintakan kesedian bantuan kepada Wartawan, untuk ikut serta Monitoring dan muat diberita, berkaitan dengan sekelompok kawanan Pemuda yang sering resahkan mereka.

Saat dikonfirmasi media sebut saja Rosi, salah satunya warga masyarakat RT 21 Kelurahan Kemalaraja, Kecamatan Baturaja Timur Kabupaten OKU mengatakan bahwa sudah dua kali kontak langsung dengan ripleknya terbangun dan keluar menegur sekelompok kawanan pemuda yang lagi mengadakan aksi balap liar.

“Pertama kalinya saya tegor, mereka langsung jawab, iya kami mutar sekali lagi kami langsung pergi,” ujar Rosi.

Akan tetapi lanjut Rosi, selang satu hari mereka balapan lagi dengan jumlah rombongan cukup banyak dan lebih bising lagi dari sebelumnya dan dirinya sempat hilap karena terbangun dengan seketika dari tidurnya.

“Saya memarahi sekelompok Pemuda-pemuda itu, tapi malahan beberapa dari mereka nyeletuk ngomongin saya gila sembari, menggeber -geber gas sepeda motornya dengan kencangnya,” terang Rosi dengan wajah kecewa.

Dan dalam waktu dan kesempatan yang sama, Ronaldo bersama Pergaulan Simbolon, menambahkan dan menceritakan pernah ditantang berkelahi dari pada sekelompok kawanan Pemuda tersebut akan tetapi tidak tanggapi oleh mereka.

“Selain meresahkan masyarakat sekitar, mereka juga menganggu pengguna jalan lainnya dan kebiasaan mereka mulai turun untuk balapan liar itu mulai dari Jam 01.00 WIB sampai dengan pukul 03.00 WIB, pernah sampai Azan Subuh mereka masih main balapan motor dijalan lintas ini,” ujar Pergaulan Simbolon yang didampingi Ronal.

Selanjutnya, Pergaulan Simbolon bersama Ronal meminta kepada Pemerintah maupun aparat yang berwajib maupun pihak terkait untuk menindaklanjuti dan memberikan efek jera kepada sekelompok kawanan pemuda yang balapan liar tersebut.

(Ahmad. S/ Purnama Sarie)