PONOROGO, Kilas Nusantara – Telaga Ngebel tepatnya di Kabupaten Ponorogo semakin sepi pengunjung karena harga tiket yang meroket drastis
Dari pengakuan SN (50th) dan WR (43th) melonjaknya harga tiket semakin membuat pemasukan semakin minus, belom harga BBM naik, harga bahan makanan dan sembako pun mahal, semua serasa pasrah atas kebijakan pemerintah terkait yang seakan menyudutkan rakyat kecil
Ditemui di tempat jualannya (18/12/2022), SN mengaku bahwa pemasukan yang seharusnya bisa buat bayar koperasi (plecit) jadi ketunda, karena sepinya pemasukan dan harga kebutuhan pokok yang sangat mencekik rakyat kecil
“Saya bisa apa mas, plecit kalau nagih suka resek, bahkan ngancam dan teror di Hp, diwarung, dirumah bahkan untuk jualan aja sekitaran warung di Telaga mayoritas sepi, belom lagi harga BBM naik “, ungkapnya sedih
Bukan hanya SN dan WN, beberapa tukang buah, tukang perahu, tukang ghibah dan gosip pun berpadu seakan menimbulkan argumen tidak sedap ketika suasana yang seperti ini tidak berpihak ke masyarakat
“Ya kalau hutang jangan rakyat buat alesan, katanya untuk kesejahteraan rakyat, tapi rakyat juga dijadikan sapi perah, bisa apa kami mas selain pasrah “, ungkap WN dan SN kepada awak media
Semoga dinas terkait utamanya Dinas Pariwisata segera turun ke lapangan, agar bisa kembali kondusif dan normal, karena banyak laporan dan keluhan masuk terkait suka duka masyarakat di ranah publik
“Sekolah semakin mahal, bayar nya gak itung-itungan, bahkan ada oknum guru entah dari sekolah mana berkata, kalau gak mau bayar jangan sekolahkan anak nya, seakan kebal hukum “, tutup SN.
DK88LHI