KATIBUNG, Lamsel, Kilasnusantara.id,— Kerusakan jalan yang parah di Kecamatan Katibung, Kabupaten Lampung Selatan, banyak
Di keluhkan masyarakat, apalagi Infrastruktur jalan tersebut merupakan sarana vital untuk kegiatan sehari-hari masyarakat.
Meski berada tepat di depan Kantor Kecamatan Katibung, Kabupaten Lampung Selatan, kondisi Jalan yang rusak hingga kini belum juga mendapat perhatian dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, yang diduga tidak peduli walau dari jaman ke jaman kerusakan Infrastruktur nya belum mendapat di perhatian.
Kondisi jalan yang berlubang dan penuh dengan bebatuan kecil tentunya sangat membahayakan bagi pengendara sepeda motor. Apalagi pada saat musim penghujan, jalanan di penuhi genangan air akibat dari jalan yang berlubang.
Hal tersebut diungkapkan salah seorang Pengendara Motor yang melintas, dirinya mengatakan bahwa jalan tersebut adalah salah satu akses utama yang ada di kecamatan Katibung.
Selain itu juga, menurut salah satu warga dilingkungan seputaran kantor kecamatan yang berinisial R (37) menerangkan bahwa kondisi jalan dari perapatan sampai depan Kantor Kecamatan Katibun kondisinya rusak parah.
“Jadi wajar saja jika banyak warga maupun pengendara yang mengeluhkan kondisi Jalan ini, karena ini salah satu jalan akses utama masyarakat Katibung, untuk menuju ke desa tetangga, masa jalan nya kaya gini berlubang dan berdebu kalau musim panas,”jelasnya.
Lebih lanjut, ia menuturkan Jalan ini merupakan sarana penunjang bagi pertumbuhan ekonomi masyarakat, karena ini jalan poros kecamatan, sebagian masyarakat Katibung sangat berharap jalan tersebut bisa diperbaiki, karna kami yang di lingkungan kantor kecamatan merasa malu, melihat kondisi jalan didepan mata kepemerintahan sendiri nya seperti ini,” Jum’at (26/08/2022).
”Ya kalau jalan ini mulus masyarakat juga enak, apalagi lagi jalan ini kan jalan menuju pasar, masa ya jalan nya kaya gini, Harapan kami, jalan rusak dan berlubang ini bisa segera dilakukan perbaikan, kami aja malu masa kepemerintahan nya sendiri Cuek pak, Jangan sampai baru ada korban jiwa baru dilakukan upaya perbaikan kan ga lucu pak,”Harapannya. (Nzr/krd).
