CIREBON, KilasNusantara.id — 1 November 2025, Tiga hari itu terasa seperti roller coaster emosi. Rasa gugup adalah tamu pertama yang hadir, diperparah oleh hujan lebat di pagi keberangkatan yang memaksa kendaraan saya terdiam di tepi jalan.
Semua itu adalah “ritual” yang harus ditunaikan demi mengarungi Pra-UKW dan Uji Kompetensi Wartawan (UKW).
Ujian demi ujian saya lalui, diawasi oleh penguji Suherlan dari Pos Kota.
Sehari berlalu, hari kedua pun menyisakan debar yang sama.
Hingga akhirnya momen penentuan tiba, dan penguji berucap bahwa saya ” Harus Lebih Bersemangat Untuk Mencapai Prestasi Demi Kesuksesan UKW.

Sesaat, air mata syukur berdesakan di pelupuk.
Dengan hati yang penuh rasa terima kasih, saya langsung menyalami dan mengucapkan syukur kepada penguji.
Tak lupa, saya panjatkan puji syukur kepada Allah SWT, lantas membagikan kabar gembira ini kepada orang-orang terkasih.
Meskipun gejolak bahagia mendominasi, saya menahan diri dan menyelesaikan seluruh rangkaian acara hingga usai.
Penghargaan tertinggi saya sampaikan kepada pihak penyelenggara UKW, SMSI Kabupaten Indramayu, lembaga uji dari Pikiran Rakyat, serta kawan-kawan yang telah berjuang bersama.
Proses ini membuktikan, dengan semangat pantang menyerah, tidak ada yang perlu ditakutkan. Terimakasih atas dedikasi dan ketahanan jiwa raga ini.
Terima kasih juga Ku ucapkan pada penguji UKW Suherlan dengan penuh kesabaran tapi pasti.
Gunawan


















