Pemkab Ogan Ilir Hadiri Rapat Persiapan Pelayanan KB Serentak dalam Rangka Hari Kontrasepsi Sedunia 2025

OGAN ILIR, Kilasnusantara.id – Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPPAPPKB) menghadiri undangan rapat koordinasi dari Perwakilan BKKBN Provinsi Sumatera Selatan dalam rangka persiapan kegiatan Pelayanan KB Serentak menyambut Hari Kontrasepsi Sedunia Tahun 2025.

Rapat yang dilaksanakan di Kantor BKKBN Provinsi Sumsel tersebut dipimpin langsung oleh Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sumsel, dr. Ario Saplis, dan dihadiri oleh berbagai pihak terkait, antara lain Dinas Kesehatan Provinsi Sumsel, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Provinsi Sumsel, Ketua DPD Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Provinsi Sumsel, serta Ketua IBI DPC Ogan Ilir.

Dalam kesempatan tersebut, Kabupaten Ogan Ilir ditunjuk sebagai tuan rumah pelaksanaan kegiatan pelayanan KB serentak yang akan digelar pada bulan Oktober 2025 mendatang. Beberapa rangkaian kegiatan yang direncanakan meliputi:
• Pelayanan KB Gratis dengan target 100 akseptor MKJP (Metode Kontrasepsi Jangka Panjang), di antaranya minimal 25 akseptor PB MKJP.
• Pemeriksaan Kesehatan Gratis dengan target 200 orang masyarakat umum dan 30 orang lansia.
• Pojok Satyagatra sebagai pusat informasi dan edukasi dengan sasaran pelayan 100 orang.
• Pemberian Bantuan Anak Asuh dalam rangka mendukung program GENTING (Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting) de
• Pelayanan Donor Darah bekerja sama dengan instansi terkait.
• Wisuda siswa sekolah Lansia

Kepala Dinas PPPAPPKB Kabupaten Ogan Ilir, Hj. Husnidayati, S.Sos., M.Si, menyatakan bahwa pihaknya menyambut baik penunjukan tersebut. Menurutnya, Bupati Ogan Ilir selalu mendukung kegiatan-kegiatan yang bertujuan untuk pelayanan dan peningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Secara prinsip kami tidak keberatan dengan penunjukan Ogan Ilir sebagai tuan rumah. Namun tentu kami akan melaporkan terlebih dahulu kepada pimpinan untuk mendapatkan petunjuk dan arahan lebih lanjut,” ujar Husnidayati.

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan sejumlah persiapan awal, seperti pendataan anak asuh yang akan menerima bantuan, pemetaan calon akseptor MKJP, serta menjalin koordinasi dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Ogan Ilir, Dinas PMD, IBI Cabang Ogan Ilir, dan Dinas Kominfo.

Husnidayati juga berharap agar BKKBN Provinsi dapat mengundang dinas-dinas terkait tersebut dalam rapat lanjutan guna memastikan pelaksanaan kegiatan dapat berjalan optimal dan terkoordinasi dengan baik.

Rapat ini merupakan tahapan awal koordinasi, dan akan dilaksanakan rapat lanjutan untuk penetapan jadwal pelaksanaan kegiatan, rapat lanjutan akan dikoordinasikan kembali dalam waktu dekat.