Tangerang,KilasNusantra.id: Menyikapi dinamika politik yang terjadi di wilayah provinsi Banten dalam mengusung sosok yang dianggap pro terhadap pembangunan dan kesejahteraan masyarakat secara realistis, teruji dan terukur dalam kemampuannya, maka ratusan aktivis 98 Se-Banten Raya menggelar deklarasi dukungan untuk Paslon Cagub dan Cawagub Provinsi Banten Nomor urut 01 yaitu Dr.Hj.Airin Rachmi Diany dan H.Ade Sumardi SE, yang bertempat di Hotel Ibis Tangerang, Kamis (31/10/24).
Dalam pernyataan sikap tersebut, ratusan aktivis 98 Se-Banten Raya menyatakan sikap dalam mendukung Hj.Airin yang dianggap telah berhasil dalam memimpin daerah di wilayah Tangerang Selatan selama dua periode.
“Inilah yang menjadi tolak ukur kami untuk mendukung bu Airin untuk menjadi gubernur Banten,” kata Ridwan salah satu tokoh pergerakan aktivis 98.
Ridwan juga mengatakan, Airin Rachmi Diany adalah yang pantas untuk di usung dan didukung saat ini untuk memimpin daerah Banten.
“Karena kami menilai dia sudah teruji dan cerdas serta berpengalaman dalam memimpin daerah ketimbang calon lain,” jelasnya.
Sementara tokoh pergerakan lainnya, dari perwakilan organisasi relawan pendukung Airin Rachmi Diany dan Ade Sumardi (PARAS) D.Mulyadi mengungkapkan, bahwa perlunya peran serta seluruh elemen masyarakat yang ada diwilayah Banten untuk mendukung Airin Rachmi Diany dalam memimpin daerah Banten kedepan.
“Kita saat ini membutuhkan sosok ibu yang piawai dan cerdas dalam menyikapi persoalan-persoalan pembangunan banten yang lebih baik lagi. Dan pilihan kami tidak salah dalam mendukung bu Airin ini, ini demi kemajuan wilayah banten oleh sentuhan tangannya yang telah berpengalaman terbukti wilayah Tangerang Selatan dapat maju dalam pembangunannya itu,”ungkapnya.
Ketua organisasi relawan PARAS ini juga mengatakan, bahwa ia dan jaringannya yang ada saat ini akan terus solid dan masif untuk mendukung raihan suara dalam kemenangan Airin dan Ade Sumardi.
“Kita harus kawal hasil suara itu mulai dari TPS sampai PPK dan KPU,” jelasnya.
Kata Mulyadi, saat ini kita harus berani melawan apabila ada oknum dari instrumen-instrumen alat negara yang mencoba mengarahkan ke salah satu paslon sebelah (paslon 02, red).
“Karena saya banyak mendengar dan laporan dari jaringan yang ada, bahwa mulai ada dalam melakukan tekanan dan dugaan intimidasi yang dilakukan oleh oknum-oknum dari lembaga berseragam terhadap para kepala desa, camat, lurah, kepala sekolah bahkan pejabat yang ada dilingkungan pemerintahan provinsi banten untuk mendukung salah satu paslon.
“Ini yang harus kita lawan, dan jangan takut untuk menyuarakan kebenaran dalam berdemokrasi yang baik dan benar tanpa intimidasi dan ancaman-ancaman lainnya sehingga dapat merusak tatanan demokrasi di ajang pemilihan kepala daerah saat ini, khususnya diwilayah banten,” tegasnya.
Hal senadapun di katakan oleh Presidium Aktivis 98 sekaligus ketua penyelenggara deklarasi, Wisnu Samba, bahwa jangan ada intimidasi dan ancaman-ancaman lainnya yang dilakukan dalam rangka jalannya pesta demokrasi pemilihan kepala daerah di banten.
“Kami harapkan tidak ada black champaign, penyebaran informasi hoax dan lainnya yang dapat merusak tatanan demokrasi di Indonesia khususnya di banten ini. Kita berdemokrasi yang baik dan benar untuk menghasilkan kualitas pemimpin yang baik untuk memajukan daerah banten yang lebih baik,” jelasnya (Red)