LANGSA, KilasNusantara.id — Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Langsa Melaksanakan Gowes Anti Narkoba dan Bakti Sosial, dengan tema : ” Usir Narkoba Dari Gampong Tanyoe”. Jumat (17/05/2024).
Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Kepala BNN kota Langsa, Kompol Dr (Cn). H. Muhammad Dahlan, SH., MH. Di ikuti oleh semua personilnya.
Kegiatan gowes dilaksanakan dengan titik kumpul dan stars dari kantor BNN dan menuju Gampong yang sudah di tetapkan yaitu gampong sungai Pauh Tanjung Kecamatan Langsa Barat, Insyaallah Semua Gampong yang ada di Kota langsa kita kunjungi sembari melaksanakan temu ramah dengan Aparatur gampong dan masyarakat serta kegiatan gotong royong di gampong tempat kunjungan.
Kepala BNN Kota Langsa, Kompol Dr (Cn) H. Muhammad Dahlan, SH., MH., dalam sambutannya menyampaikan puji syukur, karena awalnya niat gotong royong tapi oleh aparatur gampong mengajak masyarakat untuk di silaturrahmi tatap muka dengan kepala BNN Kota Langsa untuk mendengarkan curhatan masyarakat tentang kondisi peredaran narkoba di Gampong.
“Tujuan dari Gowes tersebut untuk meningkatkan silaturrahmi dengan masyarakat gampong dan melakukan tugas-tugas Advokasi, deteksi dini, pemetaan kawasan rawan narkoba, intelijen, melakukan Komunikasi Informasi dan Edukasi P4GN ( Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika ), evaluasi petugas SPN ( Sahabat Pencegahan Narkotika ), Pola pemberdayaan masyarakat oleh pemerintah gampong dan hal- hal lainnya yang di anggap penting,” jelas Dahlan.
Untuk mencegah terjadinya peredaran dan penyalahgunaan narkoba kunci utama adalah ada niat, dari niatlah lalu adanya tindakan nyata dalam mencegah dam memberantas narkoba, tambahnya.
Untuk itu, Dahlan, berharap masing-masing keluarga dapat menjaga keluarganya dari ancaman bahaya narkoba, insyaallah anggota keluarga terhindar dari penyalahgunaan narkoba, lalu Gampong akan bersinar dan tentunya Kota Langsa akan jadi Bersinar ( Bersih dari Narkoba ).
Jangan beri Ruang untuk masuknya narkoba ke keluarga dan gampong kita, benteng diri dan Keluarga dengan pengetahuan bahaya penyalahgunaan narkoba, karena penyalahgunaan narkoba akan di jerat pidana hukuman kurungan tahunan, seumur hidup dan bahkan hukuman mati sesuai undang- undang no 35 tahun 2009 tentang Narkotika, Tegas Dahlan.
Tidak ada kata ” Hana Meu O’h ” yang artinya tidak enak kalau di beritahu ke aparat penegak hulum, Kalau masih ada masyarakat pakai istilah itu, maka inilah salah satu hal yang dianggap mendukung masuknya narkoba, jelas Dahlan.
Pencegahan dan pemberantasan narkoba bukan tugas BNN semata, tapi menjadi tugas semua instansi, pemerintah daerah sampai ke pemerintah gampong dan juga masyarakat keseluruhan, tentunya kami berharap bisa Bersinergi dengan BNN yang berkesinambungan dalam pelaksanaan P4GN, pintanya.
Terkait ada ancaman pemukulan dan bunuh dari Pengedar narkoba kepada masyarakat, silakan segera melaporkan ancaman tersebut ke Polsek atau Polres Langsa, karena menyangkut kriminalitas dan mengganggu Kamtibmas di tengah masyarakat, tambah Dahlan.
Pada kesempatan itu juga, Geuchiek Gampong Sungai Pauh Tanjung, Mukhlis Saputra, menyampaikan terimakasih kepada Kepala BNN Kota Langsa bersama semua personilnya atas kehadiran di Gampong Sungai Pauh Tanjung dalam rangka Gowes Anti Narkoba dan Bhakti sosial.
“Kehadiran Kepala BNN dan semua personilnya di Gampong Sungai Pauh Tanjung sangat penting, karena Gampong kami merupakan status Merah/ Bahaya dalam peredaran dan penyalahgunaan narkoba,” jelasnya.
“Kami akan terus bersama BNN Kota Langsa dalam pelaksanaan P4GN, momentum kunjungannya kami ambil waktu untuk menyampaikan curhatan masyarakat untuk bisa tanya jawab Persoalan peredaran dan penyalahgunaan narkoba di Gampong sungai Pauh tanjung,” jelas Muklis.
Keinginan Perangkat gampong dan masyarakat menjadikan Gampong bersih dari narkoba sangat kuat, kami tidak diam saja terhadap adanya peredaran dan penyalahgunaan narkoba di gampong, sudah banyak hal kami lakukan, termasuk Razia ke lokasi yang menjadi tempat transaksi dan pengguna narkoba, tambahnya.
“Kalau gampong kita mau bersih dari narkoba, maka kita harus bersama-sama berantas narkoba, narkoba dapat merusak tatanan hidup manusia termasuk narkoba mesin pembunuh yang paling mengerikan, mohon dukungan penuh dari BNN dan Kepolisian,” tutup Muklis.
Dimomentum tanya jawab, Ketua Pemuda Raja Saputra, SE., M.Si., mengatakan bahwa Full Support dan Back Up atau Bantuan penuh untuk kami para masyarakat Gampong sungai pauh tanjung dari BNN dan Kepolisian sangat kami harapkan, terutama dalam hal gerakan Cegah dan brantas narkoba dari peredaran dan penyalagunaanya yang merajalela di gampong sungai pauh tanjung dan sekitarnya.
Intinya kami para masyarakat dan terkhusus Pemuda gampong sungai Pauh tanjung siap Bersinergi dengan BNN Kota Langsa dan Polres langsa dalam menumpas barang haram yang namanya Narkoba, kami mau Sungai pauh tanjung putih alias Bersinar ( Bersih dari Narkoba ), tegasnya.
(Jp)